- Taman Nasional Bogani Nani Wartabone yang semula bernama Taman Nasional Dumoga Bone ditetapkan sebagai taman nasional oleh Menteri Kehutanan tahun 1990 dengan luas ± 287.115 hektar. Secara administratif pemerintahan berada pada Kabupaten Bolaang Mongondow dan Kabupaten Gorontalo, Propinsi Dati I Sulawesi Utara.
- Cara mencapai lokasi - Manado - Kotamobagu (185 km) waktu 4 jam. Dari Kotamobagu ke Toraout (69 km) waktu 1 jam atau dari Kotamobagu ke Maelang (100 km) waktu 3 jam.
- Potensi Kawasan - Topografi Taman Nasional Bogani Nani Wartabone beragam mulai dari datar, bergelombang ringan sampai berat dan berbukit terjal dengan ketinggian tempat berkisar antara 50 - 1.970 m dpl. Puncak tertinggi adalah G. sinombayuga membelah Utara-Selatan kawasan yang sekaligus membelah DAS Bone dan Dumoga. Secara umum curah hujan di lembah dumoga rata-rata 1.700 - 2.200 mm/tahun. Temperatur udara berkisar antara 21,5° - 31° C, kunjungan terbaik pada bulan April s/d September.
Kawasan terdiri dari hutan lumut, hutan hujan pegunungan rendah, hutan hujan dataran rendah dan hutan sekunder. Flora yang dominan adalah jenis-jenis Ficus antara lain Piper adundum, Trema orientalis, Macaranga sp, kayu kuning (Arcangelisia flava),palem matayangan (Pholidocarpus ihur), cempaka, kenanga, agathis, kayu hitam, kayu besi dan lain-lain.
Taman Nasional Bogani Nani Wartabone memiliki keanekaragaman fauna yang berasal dari wilayah Oriental dan Australasian dengan tingkat keendemikan yang tinggi. Burung-burung yang beranekaragam sekitar 125 jenis antara lain merpati, paruh bengkok, rajaudang, kupu-kupu, rangkong, pemakan lebah, dan sejenis burung yang istimewa yaitu Maleo - (Megacephalon maleo). Selain itu satwa yang ada antara lain anoa besar, babi rusa, tarsius, kuskus dan berbagai jenis reptilia.
- Kegiatan yang ditawarkan
- Rekreasi dan wisata alam antara lain atraksi satwa burung maleo, air terjun, sumber air panas, lintas hutan, pengamatan satwa, situs purbakala dan lain-lain.
- Penelitian.
- Wisata budaya.
- Fasilitas yang tersedia - Kantor, wisma tamu, laboratorium, wisma peneliti, jalan trail, pondok kerja, pos jaga, camping ground, stasiun penelitian, shelter dan lain-lain.
- Informasi Lainnya :
- Taman Nasional Bogani Nani Wartabone dikenal sebagai "Wallacea Area"
- Belum ada pengusahaan pariwisata alam.
- Yang pertama: di daerah Toraut, Bolaang Mongondow. Saat ini, di sana terdapat pertambangan rakyat ilegal (peti: pertambangan tanpa ijin) yang telah berlangsung sejak tahun 1990-an. Masalahnya, sebagian masyarakat Dumoga yang bergantung hidup di pertambangan tersebut meminta agar areal yang saat ini mereka gunakan sebagai pertambangan itu (sekitar 500 ha) dilepas saja dari bagian TN Bogani Nani Wartabone untuk dijadikan pertambangan rakyat. Alasannya, lokasi ini telah menjadi tempat menggantungkan hidup warga Dumoga. Dengan di jadikan tambang rakyat akan mudah dikelola, terjamin keamanannya, lebih tertib, dan bisa menjadi sumber PAD. Keinginan ini telah didukung oleh sebagian elit legislatif dan eksekutif daerah setempat. Beberapa kali utusan dari daerah tersebut telah menghadap Menteri untuk membicarakan hal ini.
- Yang kedua: di Kabupaten Bone Bolango, Gubernur Gorontalo menginginkan agar areal Taman Nasional (sekitar 14,000 ha) dilepas untuk areal pertambangan. Hal ini berkaitan dengan rencana investasi perusahaan tambang nasional ANTAM untuk mengolah emas di daerah tersebut. Wilayah yang ingin dikelola saat ini merupakan wilayah konsesi (kontrak karya PT Gorontalo Mineral, tepatnya blok 2 Tombulilato, lebih dari 26,000 hektar, dimana 14,000 ha masuk dalam kawasan TN Bogani Nani Wartabone). Dengan santainya, Gubernur menyatakan, bila TN Bogani Nani Wartabone bisa dilepas maka ia bisa menggantikan areal lainnya yang ada di Gorontalo untuk di jadikan Taman Nasional.
KAWASAN TAMAN NASIONAL BOGANI NANI WARTABONE
Kawasan Taman Nasional Bogani Nani Wartabone yang ditetapkan sesuai Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 1068/Kpts-II/92 tanggal 18 Nopember 1992 seluas 287.115 hektar, sebelumnya dikenal dengan nama Taman Nasional Bumoga Bone.
Perubahan nama ini merupakan salah satu upaya untuk menghormati pahlawan di Sulawesi Utara. Dengan penggunaan nama pahlawan ini diharapkan secara psikologis dapat menggugah masyarakat setempat untuk turut berpartisipasi aktif dalam menjaga kelestariannya.
Taman Nasional Bogani Nani Wartabone terletak di antara Lembah Dumoga Kabupaten Bolaang Mongondow sampai Lembah Bone Kabupaten Gorontalo, Sulawesi Utara.
Sumberdaya alam hayati taman nasional tersebut bukan saja merupakan aset bagi pembangunan daerah, tetapi bersifat nasional bahkan internasional. Hal ini dibuktikan bahwa kawasan tersebut merupakan peralihan antara Zona Malaysia dan Australia yang dikenal dengan "Wallacca Area". Dengan demikian banyak dijumpai karakteristik dan keunikan jenis tumbuhan dan satwa beserta ekosistemnya. Kecuali itu, kawasan taman nasional sesuai dengan lokasi dan topografinya berfungsi sebagai sumber air dan daerah tangkapan air bagi beberapa bendungan seperti Toraut dan Kosinggolan. Beberapa jenis satwa khas dan endemik yang ada antara lain maleo, anoa dan babirusa.
ANCAMAN
Menurut Koordinator Dewan Mitra TNBNW, Danny Albert Rogi, saat ini TN Bogani Nani Wartabone sedang dalam ancaman berat. Ancaman ini klise salah satu masalah umum konserasi di Indonesia. Pertambangan!
by:www.dephut.go.id
2 comments:
jadi pengen ke Manado... ngunjungin pak sarundajang...
manado emang Ok :)
Post a Comment